Seperti yang kita ketahui dalam kondisi yang sangat kritis sekali untuk kaum muslim di Indonesia sangat tidak kondusif karena banyak sekali pertentangan dari kaum non muslim dan kaum muslim awam yang termakan berita media sekuler. Sehingga banyak muncul pemberitaan yang negatif terhadap khususnya muslim dan ulama-ulama beserta ormas FPI yang menjunjung tinggi nilai keislaman.
Sejarah singkat Organisasi FPI untuk pertama kalinya dicetuskan di Petamburan – Jakarta dan dideklarasikan secara terbuka di Pondok Pesantren Al-Umm – Ciputat – Tangerang pada tanggal 25 Robi’uts Tsani 1419 Hijriyyah bertepatan dengan tanggal 17 Agustus 1998 Miladiyyah, untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya. Pusat Organisasi ini berkedudukan di Jakarta. Ormas ini seperti yang kita ketahui adalah ormas yang mempunyai visi dan misi sebagai penerapan Syariat Islam secara Kaaffah di bawah naungan Khilaafah Islamiyyah menurut Manhaj Nubuwwah, melalui pelaksanaan Da’wah, penegakan Hisbah dan Pengamalan Jihad.
Banyak kaum muslim awam yang baru belajar mempelajari islam untuk memerangi islam dan banyak juga yang ingin mencari ilmu untuk pedoman hidupnya. Pelajari islam dari ulama yang jelas asal-usulnya guru terdahulunya, sejatinya para ulama adalah jalan untuk kita mengetahui ilmu islam.
Para ulama adalah sebagai pewaris nabi yang harus kita hormati, tanpa ulama mau dibawa kemana agama islam ini?
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
الْعُلُمَاءُ وَرَثَةُ اْلأَنْبِيَاءِ
“Ulama adalah pewaris para nabi.” (HR At-Tirmidzi dari Abu Ad-Darda radhiallahu ‘anhu), Para ulama semakin langka, dan semakin banyaknya orang bodoh yang berambisi untuk menjadi ulama. Simak risalah ini selanjutnya.
Di samping sebagai perantara antara diri-Nya dengan hamba-hamba-Nya, dengan rahmat dan pertolongan-Nya, Allah Subhanahu wa Ta’ala juga menjadikan para ulama sebagai pewaris perbendaharaan ilmu agama. Sehingga, ilmu syariat terus terpelihara kemurniannya sebagaimana awalnya. Oleh karena itu, kematian salah seorang dari mereka mengakibatkan terbukanya fitnah besar bagi muslimin.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan hal ini dalam sabdanya yang diriwayatkan Abdullah bin ‘Amr ibnul ‘Ash, katanya: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللهَ لاَ يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعاً يَنْتَزِعُهُ مِنَ الْعِباَدِ، وَلَكِنْ بِقَبْضِ الْعُلَماَءِ. حَتَّى إِذَا لَمْ يُبْقِ عاَلِماً اتَّخَذَ النَّاسُ رُؤُوْساً جُهَّالاً فَسُأِلُوا فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا
“Sesungguhnya Allah tidak mencabut ilmu dengan mencabutnya dari hamba-hamba. Akan tetapi Dia mencabutnya dengan diwafatkannya para ulama sehingga jika Allah tidak menyisakan seorang alim pun, maka orang-orang mengangkat pemimpin dari kalangan orang-orang bodoh. Kemudian mereka ditanya, mereka pun berfatwa tanpa dasar ilmu. Mereka sesat dan menyesatkan.”(HR. Al-Bukhari no. 100 dan Muslim no. 2673)
Sampai saat ini kita harus bertanya-tanya kenapa kaum muslim banyak yang menghina FPI dan para ulama? hal yang sangat disayangkan sekali oleh saudara seiman muslimin. Berikut alasan yang kami rangkum berdasarkan penelitian dari berbagai sumber :
- Sebagian non muslim missionaris
- Termakan Media Sekuler.
- Tidak pernah kumpul bermajelis.
- Tukang Fitnah.
- Pelaku maksiat, germo, pemabuk, pelacur, koruptor.
- Penderita dan pemuja faham sesat Sepilis (Sekulerisme, Pluralisme agama, dan liberalisme).
- Pengemis Dollar Penjilat USA (United Satans of America).
Jangan pernah menilai sebelum mengetahui kebenaran aslinya (tabayyun), jangan asal dengar berita dan langsung mempercayainya tanpa mau mencari tahu kebenaranya. Marilah kita hormati para ulama dan para pejuang islam, karena merekalah yang sejatinya mempertahankan untuk islam.
Post a Comment